Obama diminta perhatikan HAM di Papua
Minggu, 07/11/2010 16:43:40 WIB
Oleh: Anugerah Perkasa
JAKARTA: Presiden Amerika Serikat Barack Obama diminta untuk memperhatikan kasus dugaan pelanggaran HAM di Papua terkait dengan adanya penyiksaan aparat militer terhadap warga sipil yang beredar melalui video You Tube pada Oktober lalu.
Hal itu disampaikan Human Rights Watch (HRW), organisasi pemantau HAM yang berbasis di New York, terkait dengan rencana kedatangan Obama pada pekan ini di Jakarta.
Direktur Asia HRW Sophie Richardson mengatakan sejumlah tantangan serius terkait dengan masalah HAM dinilai akan menggerogoti demokrasi Indonesia dengan tak ada reformasi pada sejumlah institusi.
"Indonesia memang telah membuat kemajuan, namun tak berati Presiden Obama mengabaikan persoalan hak asasi manusia lainnya," ujar Richardson hari ini. "Obama harus mendorong pemerintah Indonesia mengambil tindakan untuk melindungi kebebasan berekspresi serta mewajibkan akuntabilitas militer."
HRW menilai dengan beredarnya video penyiksaan brutal yang dilakukan anggota militer di Papua, menegaskan tentang pentingnya dilakukannya hukuman yang efektif bagi pelanggar HAM. Organisasi itu juga meminta agar pengadilan yang dilakukan terhadap anggota militer tersebut dilakukan secara transparan.
Richardson menegaskan tuntutan yang dibuat seharusnya merefleksikan seberapa brutal penyiksaan tersebut dilakukan. Demikian pula, sambungnya, hukuman juga musti diterapkan kepada pihak yang memiliki tongkat komando atas terjadinya tindakan kekerasan di Papua.
"Namun, beberapa kasus memperlihatkan anggota militer hanya dituntut ringan dan tak mencerminkan skala penyalahgunaan wewenangnya," ujar dia. "Beberapa kasus yang ditangani militer justru tak sampai ke pengadilan." (if)
Source: http://web.bisnis.com/umum/hukum/1id218918.html
No comments:
Post a Comment